By : Alihozi
Dari Said bin Zaid, Rasulullah, SAW bersabda: “Barangsiapa mengambil tanah dengan paksa walaupun sedikit maka ia kan dipaksakan memikul tujuh lapis bumi pada hari kiamat.”
Pada buku karya Muhammad Husain Haekal yang fenomenal yang berjudul “Umar Bin Khattab Bab Ijtihad Sayidina Umar “, diceritakan pada masa Khalifah Umar memimpin kaum Muslimin berhasil menaklukan kerajaan Persia yang mana kerajaan Persia tsb terkenal sewenang – wenang dan keserakahannya menguasai bangsa-bangsa lain termasuk keinginannya ingin menguasai bangsa arab yang baru memeluk agama Islam pasca meninggalnya Rasulullah, SAW.
Khalifah Umar beserta kaum muslimin telah mendapat kemenangan di Kadisiah, kemudian menaklukan Mada’in, Jalula, Hims ,
Setelah membebaskan tanah Sawad di Irak dari cengkraman kerajaan
Sayidina Umar berpendapat kalau tanah-tanah di Irak yang sangat luas jangan dibagikan kepada kaum muslimin menjadi kepemilikan pribadi tetapi menjadi kepemilikan publik (ummat) secara keseluruhan yang mana yang tetap mengelola untuk bercocok tanam adalah orang-orang kafir
Melihat kisah di atas sungguh indah ajaran Islam tsb, walaupun Khalifah Umar dan kaum Muslimin mempunyai kekuasaan terhadap seluruh tanah di Irak pada masa itu tetapi mereka tidak sewenang-weanang terhadap kaum kafir Persia, dengan tidak menjadikan status tanah tsb menjadi kepemilikan pribadi tetapi menjadikan status tanah tsb menjadi kepemilikan publik (ummat) yang mana tetap memberikan hak pengelolaan tanah tsb kepada kaum kafir Persia dan mereka hanya mengenakan kharaj yang tidak memberatkan bagi kaum kafir Persia tsb.
Kisah di atas hanyalah contoh sebagian kecil dari ajaran Islam yang mengatur tentang bentuk kepemilikan property, berikut ini bentuk-bentuk kepemilikan property yang ada dalam ajaran Islam::
1.Kepemilikan Pribadi (Private Ownership)
Yaitu jenis kepemilikan dimana seorang individu atau pihak tertentu berhak menguasai suatu property secara eksklusif dan berhak mencegah individu atau pihak lain dari menikmati manfaat dalam bentuk apapun dari property tsb, kecuali bila ada kebutuhan atau keadaan yang meniscayakan kepemilikan. Contoh : Kayu dari hutan yang ditebang sendiri oleh seseorang atau sejumlah air yang diambil seseorang dari sungai dengan tangannya sendiri.
2.Kepemilikan Negara (State Ownership)
Yaitu Hak Kepenguasaan atas property milik pemegang mandat ilahiah Negara Islam, yakni Nabi Muhammad SAW atau Imam/Kepala Negara. Misalnya penguasaan atas tambang – tambang kekayaan alam dan tanah mati (atau tanah yang belum direklamasi)..
3. Kepemilikan Publik (Public ownership)
Jenis kepemilikan ini terbagi menjadi dua :
3.1 Kepemilikan Umat (Ownership of the ummah)
Salah satu jenis kepemilikan publik, hak penguasaan atas property milik keseluruhan umat Islam. Misalnya, penguasaan atas property yang didapat dari perang suci, seperti tanah subur atau tanah yang sudah direklamasi.
3.2 Kepemilikan Masyarakat (People’s ownership)
Yaitu jenis kepemilikan berkenaan dengan setiap property yang terlarang bagi seorang individu untuk menguasainya secara eksklusif dan memilikinya secara pribadi, sementara masyarakat (baik kaum muslim maupun non muslim) diizinkan untuk mengambil manfaat serta memperoleh keuntungan darinya , Contohnya seperti laut dan sungai.
4. Kepemilikan Publik Yang Bebas Untuk Semua (Public property free to All)
Yaitu jenis kepemilikan yang membolehkan individu untuk mengambil manfaat dari property tertentu dan untuk menguasainya secara eksklusif sebagai milik pribadi. Jenis property yang dimaksud disini adalah seperti burung-burung di udara dan ikan di laut.
Wallahua’lam
Salam
Al-Faqir
Alihozi http://alihozi77.blogspot.com
Bagi anda yang ingin mengajukan KPR BMI bisa menghubungi Ali Hp:0813-882-364-05 atau email ali.hozi@yahoo.co.id
Sumber Bacaan:
1.Buku Induk Ekonomi Islam Iqtishaduna karya Muhammad Baqir As-Shadr
2.Umar Bin Khattab karya Muhammad Husain Haekal
3.Abu Bakar As-Shidiq karya Muhammad Husain Haekal
4.Ali Bin Abu Thalib karya ali Audah
5.Himpunan Hadist Shahih Bukhari
6.Islam dan Transformasi Sosial dan Ekonomi karya Prof.Dawam Rahardjo
7.Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam, Ir.Adiwarman Karim
8.Sistem Moneter Islam, Dr.Umeir Chapra
Tidak ada komentar:
Posting Komentar