Oleh : Alihozi
Untuk mengatasi masalah tsb dalam sebuah keluarga diperlukan perencanaan keuangan yang bebas bunga, khususnya bagi keluarga yang mengandalkan pendapatannya dari gaji tetap setiap bulannya. Sebuah perencanaan keuangan baik pemasukan maupun pengeluaran yang bebas dari bunga yakni perencanaan keuangan yang lalulintas transaksi keuangannya memakai system perbankan syariah. Dengan memakai system perbankan syariah sebuah keluarga bisa membuat perencanaan keuangan yang lebih pasti dibandingkan dengan memakai system bunga.
Misalnya untuk pembayaran angsuran KPR bila memakai system KPR syariah dari awal jumlah angsuran yang harus dibayar sampai selesainya masa perjanjian KPR syariah sudah dapat diketahui karena jumlah angsuran KPR syariah cenderung tetap setiap tahunnya, sehingga keluarga yang memakai KPR syariah bisa tenang tanpa memikirkan kenaikan angsuran KPR setiap tahunnya dan bisa membagi pos-pos pengeluaran keluarga lainnya tanpa merubah secara mendadak pos-pos pengeluaran keluarga tsb karena bebas dari fluktuasi tingkat suku bunga.
Coba bandingkan apabila sebuah keluarga dengan pendapatannya dari gaji tetap yang merencanakan keuangan dengan system bunga, semua pos-pos pengeluaran keluarga yang sudah direncanakan termasuk untuk pembayaran angsuran KPR dengan system bunga, karena adanya kenaikan tingkat suku bunga secara tiba-tiba maka otomatis keluarga tsb akan merubah kembali semua pos-pos pengeluaran dengan mengorbankan pos pengeluaran lain untuk menutupi kenaikan pembayaran angsuran KPR dengan system bunga.
Bagaimana apabila keluarga tsb suatu saat tidak ada pos pengeluaran lain yang bisa dikorbankan lagi untuk membayar angsuran KPR dengan system bunga tsb ? maka dapat dipastikan akan terjadi kemacetan pembayaran angsuran KPR dengan system bunga tsb.
Wallahu’alam
Al-Faqir
Alihozi
http://alihozi77.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar